Dihatiku yang paling dalam
Ada sebuah puisi yang tak terkatakan
Sebuah puisi yang hidup dalam akar hatiku
Yang tak mau mengalir seperti tintia dalam kertas
Ia adalah puisi yang disusun oleh kontemplasi
Disebarkan oleh kesunyian
Dicerahkan oleh keramaian
Di bungkus oleh kebenaran
Diulangi oleh cinta
Disembunyikan oleh kesadaran
Dan dinyanyikan oleh jiwa
Rabu, 29 Oktober 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar